Kolesterol sebenarnya bukanlah suatu penyakit, tetapi dapat berisiko menimbulkan penyakit. Kolesterol merupakan salah satu komponen dari lemak yang dikenal dengan istilah lipid, dan termasuk salah satu nutrisi yang diperlukan oleh tubuh, selain karbohidrat, protein, vitamin dan mineral. Kolesterol sendiri merupakan lemak yang tidak terlalu mudah larut dalam darah. Karena itu, supaya larut kolesterol membutuhkan bantuan lipoprotein yang akan mengikat dan melarutkannya dalam darah.
Oleh sebab itu, kolesterol terbagi menjadi dua jenis, yaitu: Low density lipoprotein (LDL) dan High density lipoprotein (HDL). LDL lebih dikenal dengan kolesterol jahat karena sifatnya yang memiliki kadar lipoprotein rendah sehingga memungkinkan penimbunan kolesterol di pembuluh darah, kondisi inilah yang dikenal dengan penyakit Aterosklerosis. Sementara HDL disebut sebagai kolesterol baik karena mampu membawa kolesterol tanpa meninggalkan timbunan atau plak.
Seperti yang sudah disebutkan bahwa sebenarnya kolesterol sangat berguna bagi tubuh manusia apabila masih dalam batas normal. Batas kolesterol pada ambang normal berada pada ukuran 160-200mg. Namun, bila kadar kolesterol meningkat diatas 240mg, maka hal ini dapat dikategorikan sebagai kolesterol tinggi dan dapat memicu penyakit jantung, hipertensi, diabetes, atau stroke.
Gejala kolesterol tinggi kadang-kadang jarang muncul pada sebagian orang, dan baru diketahui bahwa Anda menderita kolesterol tinggi setelah melakukan pemeriksaan pada dokter. Namun, ada juga tanda dan gejala dari tingginya kadar kolesterol dalam darah yang mungkin dirasakan, seperti:
- Tangan dan kaki sering pegal, karena terjadi penyumbatan akibat penumpukan kolesterol.
- Sering kesemutan, karena aliran darah tidak lancar dan darah menjadi kenatal akibat tingginya kadar kolesterol dalam darah.
- Dada sebelah kiri terasa nyeri. Dada sebelah kiri berkaitan dengan jantung, ketika terjadi penyumbatan pembuluh darah di sekitar jantung, maka bisa menimbulkan rasa sakit seperti tertusuk yang bisa menjalar hingga ke leher.
- Tengkuk dan pundak terasa pegal, kondisi ini juga merupakan tanda dari tidak lancarnya aliran darah di area tersebut, yang diakibatkan oleh kadar kolesterol tinggi.
- Sering pusing di bagian belakang kepala (migrain), kondisi ini disebabkan karena adanya penyumbatan pembuluh darah di daerah tersebut akibat kolesterol tinggi, dan jika dibiarkan pembuluh darah tersebut bisa pecah dan mengakibatkan stroke.
Cara Menurunkan Kadar kolesterol
Usaha untuk menurunkan kadar kolesterol seharusnya tidak hanya dilakukan saat kadar kolesterol Anda sudah tinggi, namun juga saat Anda sedang sehat. Dengan demikian, Anda akan selalu sehat dan tidak perlu mengalami masalah kesehatan dulu sebelum sadar bahwa kadar kolesterol Anda sudah terlalu tinggi. Berikut ini ada beberapa tips untuk menurunkan kolesterol tinggi yang bisa Anda lakukan, seperti:
- Olahraga secara teratur, minimal 20-30 menit sehari. Olahraga tidak perlu yang sulit; Anda bisa mengenakan sepatu yang nyaman lalu berjalan kaki keliling komplek, atau malah di rumah saja dan melakukan lompat tali atau naik sepeda. Olahraga merupakan cara yang bagus untuk menurunkan kadar kolesterol jahat serta meningkatkan kolesterol baik.
- Makan makanan yang banyak serat, omega 3, vitamin dan mineral. Semua jenis zat gizi ini sangat baik untuk kesehatan dan bahkan bisa membantu menurunkan kadar kolesterol di dalam darah (terutama omega 3-nya). Sumber makanan yang baik adalah putih telur, ikan salmon, ikan tuna, oat, sayuran dan buah berbagai warna, serta minyak yang sehat seperti minyak kanola, zaitun, kedelai atau biji rami. Jangan terlalu banyak mengonsumsi sumber lemak jenuh seperti makanan cepat saji, makanan kalengan, gorengan, jeroan, kuning telur dan sebagainya.
- Hindari merokok, karena bisa membuat kadar kolesterol baik dalam darah Anda menurun. Selain itu, racun nikotin dalam rokok akan membuat risiko sakit jantung dan kanker jadi meningkat.
- Jika tidak bertentangan dengan obat yang diminum, Anda boleh mencoba suplemen dengan kandungan tanaman yang sudah diteliti berpotensi membantu menurunkan kadar kolesterol, misalnya mengkudu. Jangan lupa berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum mencobanya.
- Coba konsumsi obat penurun kolesterol tinggi herbal jika diperlukan, untuk membantu mempercepat proses penyembuhan.
0 comments:
Post a Comment